CPNS 2024 Terimbas Penundaan Pengangkatan, Lya Harap Pelatihan Tidak Timbulkan Beban Finansial
JAKARTA,quickq官网最新 DISWAY.ID– Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif meminta instansi pemerintah memberikan pelatihan kepada CPNS dan PPPK 2024 yang masih menunggu pengangkatan.
Seperti diketahui, pengangkatan CPNS 2024 diundur hingga Oktober 2025, sedangkan PPPK hingga Maret 2026.
Zudan menilai pelatihan ini penting untuk mengisi waktu tunggu serta mempersiapkan CPNS dan PPPK bekerja sesuai standar yang ditetapkan.
BACA JUGA:Kecewanya Lya CPNS 2024 Buntut Pengangkatan Diundur hingga Oktober 2025, Dampak non-Material Juga Dirasakan
“Dengan demikian, saat masuk nanti pada tanggal 1 Oktober 2025 maupun 1 Maret 2026, mereka sudah bisa langsung bekerja dengan baik,” ujarnya dalam rapat koordinasi daring, Senin, 10 Maret 2025.
Pelatihan ini disebut dapat dilakukan secara fleksibel, baik daring maupun luring, sesuai dengan kemampuan tiap instansi.
BACA JUGA:Menpan RB Sudah Lapor Penundaan Pengangkatan CPNS dan Calon PPPK ke Prabowo
Namun, Lya, salah satu CPNS 2024 di Kementerian Pertahanan, menilai pelatihan tersebut perlu diimbangi dengan kepastian finansial.
Menurutnya, banyak CPNS yang sudah keluar dari pekerjaan lama dan kini tidak memiliki pemasukan.
"Kita sebenarnya perlu pelatihan, tetapi dari instansi belum ada informasi apa pun. Sebelumnya ada kabar burung bahwa diklatsar akan dilaksanakan Mei, tapi belum jelas apakah akan mundur juga," kata Lya kepada Disway, 12 Maret 2025.
BACA JUGA:BLUNDER! Penundaan Pengangkatan CPNS 2024 Sampai Oktober Dinilai Ancam Pertumbuhan Ekonomi
Selain itu, ia menyoroti belum adanya kejelasan mengenai insentif selama pelatihan.
"Belum ada informasi apakah ada pemasukan atau tidak saat latsar. Saya sempat menonton live pegawai Kemhan yang satkernya di Halim, kalau tidak salah, beliau bilang latsar mungkin dapat uang ongkos. Tapi, tetap saja tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.
Lya berharap instansi mempertimbangkan beban finansial CPNS selama masa tunggu ini.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:综合)
- Apa yang Terjadi saat Minum Air Dingin di Tengah Cuaca Panas?
- Golkar Beri Sinyal Bakal Dukung Prabowo Lagi: Kami Kawal Sampai Selesai, 2029 Kita Bicarakan Lagi
- Marak Kasus Kekerasan Seksual, Kemenkes Wajibkan Tes Kejiwaan Dokter PPDS Setiap 6 Bulan
- Tempat Ini Izinkan Pengunjung Beri Nama Kecoak dengan Nama Mantan
- 10 Negara Paling Ramah di Dunia 2024, Indonesia Tak Termasuk
- FOTO: Jenaka Badut 'Menginvasi' Gereja di London
- Rangkap Jabatan Wamen sebagai Komisaris BUMN Disorot, Dinilai Langgar Prinsip Tata Kelola
- 5 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Oleh Penderita Batu Ginjal
- Sudah Pakai KB Tapi Tetap Bobol? Ini Penjelasan Bidan
- Menteri PKP Tambah Kuota Rumah Subsidi Untuk Wartawan, Kini Jadi 3.000 Unit
- Sudah di Depan Mata, Isra Miraj 2024 Libur atau Tidak?
- Golkar Beri Sinyal Bakal Dukung Prabowo Lagi: Kami Kawal Sampai Selesai, 2029 Kita Bicarakan Lagi
- Pemkab Kediri Gelar Bazar UMKM Hari Santri 2024: Santri Perekat Bangsa
- Alasan Menjijikkan, Pramugari Saran Hindari Pakai Tisu Toilet Pesawat
- Ada Demo Tandingan Reuni 212, Begini Tindakan Polisi
- INFOGRAFIS: Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu
- Golkar Beri Sinyal Bakal Dukung Prabowo Lagi: Kami Kawal Sampai Selesai, 2029 Kita Bicarakan Lagi
- FOTO: Mencari Unta Tercantik di Uni Emirat Arab
- Masih Buron, KPK Bakal Beratkan Hukuman Ferry Suando
- Kementerian UMKM