Menkeunya Trump Kesampingkan Turunnya Sovereign Credit Rating AS
时间:2025-05-24 21:06:17 出处:百科阅读(143)
Amerika Serikat (AS) kembali menepis kekhawatiran pasar global, kali ini terkait dengan penurunan peringkat sovereign creditratingnegara tersebut oleh Moody’s.
Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent menyatakan bahwa perpanjangan undang-undang pemotongan pajak akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang cukup kuat untuk melampaui peningkatan utang negara dari AS.
Baca Juga: Trump: Saya Menggunakan Perdagangan untuk Selesaikan Masalah
"Saya tidak terlalu mengindahkan Moody’s," ujar Bessent, dilansir dari Reuters, Senin (19/5).
Ia menegaskan bahwa optimisme fiskal pemerintahannya saat ini akan terbukti benar dalam jangka menengah di Negeri Paman Sam.
Namun demikian, sejumlah analis independen dan badan nonpartisan telah memperingatkan bahwa perpanjangan pemotongan pajak tersebut diperkirakan akan menambah triliunan dolar pada total utang federal dalam dekade mendatang.
Baca Juga: Hasil Survei: Warga AS Tetap Ingin Beralih ke Kendaraan Listrik, Meski Trump Bebankan Pajak dan Tarif
Sebelumnya, Senat menolak rancangan undang-undang pajak tersebut, dengan beberapa anggotanya menyatakan kekhawatiran terhadap kurangnya pemangkasan belanja pemerintah dari AS.
上一篇: Istri Penganiaya Suami Stroke Ternyata...
下一篇: Penyidik KPK Diminta Temui Megawati, Alexander Marwata Ogah Kasih Tanggapan
猜你喜欢
- Copot Baliho Garbi, Pemkot Depok Berlagak Otoriter
- 'Hasyim Djojohadikusumo, Luhut hingga Yusril Ihza, Periksa Atuh!'
- Menyembuhkan Rasa Rindu Kampung Halaman di Festival Indonesia
- Indocertes Bantah Tuduhan Lakukan Penyekapan Terhadap Pengusaha di Depok Selama 3 Hari
- Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
- Bekuk Begal Motor di Cipayung, Polisi: Mereka 3 Kali Beraksi
- Menteri KPK/BKKBN Duga Faktor Ekonomi Jadi Alasan Orang Malas Menikah
- Bantah Harga Beras Masih Terus Naik, Jokowi: Coba Cek ke Pasar Induk Cipinang
- Pengin Bikin Romantis, PKB Undang Semua Ketum Partai dalam Harlah ke